Apa saja faktor yang mempengaruhi termometer inframerah jauh?
1. Hubungan antara ukuran target pengukuran suhu dan jarak pengukuran suhu: Pada jarak yang berbeda, diameter efektif D dari target yang diukur berbeda, jadi ketika mengukur target kecil, perhatikan jarak target. Definisi koefisien jarak K pada termometer inframerah adalah: perbandingan jarak L target terukur dengan diameter D target terukur, yaitu K=L/D
2. Termometer inframerah Pilih emisivitas bahan yang akan diukur: Termometer inframerah umumnya diklasifikasikan menurut benda hitam (emisivitas ε=1.00), namun kenyataannya emisivitas bahan lebih kecil dari 1.00. Oleh karena itu, ketika suhu sebenarnya dari target perlu diukur, nilai emisivitas harus ditetapkan. Emisivitas suatu zat dapat diketahui pada “Data Emisivitas Benda pada Termometri Radiasi”.
3. Pengukuran target pada latar belakang cahaya yang kuat: Jika target yang akan diukur memiliki latar belakang cahaya yang terang (terutama jika terkena sinar matahari langsung atau lampu yang kuat), keakuratan pengukuran akan terpengaruh. Oleh karena itu, benda dapat digunakan untuk menghalangi cahaya kuat yang langsung mengenai sasaran. Hilangkan gangguan cahaya latar belakang.
4. Pengukuran target kecil
⑴Termometer inframerah harus dipasang pada tripod (aksesori opsional)
⑵ Pengaturan fokus yang perlu dilakukan secara akurat, yaitu: gunakan titik hitam kecil pada lensa mata untuk menyelaraskan target (target harus diisi dengan titik hitam kecil), atur lensa maju mundur, dan goyangkan mata sedikit. Jika tidak ada pergerakan relatif antara titik-titik hitam kecil yang diukur, maka Pemfokusan selesai
5. Fungsi keluaran suhu
(1) Output sinyal digital - RS232, RS485, transmisi jarak jauh sinyal suhu
(2) Output sinyal analog - 0~5V, 1~5V, 0~10V, 0/4~20mA, yang dapat ditambahkan ke kontrol loop tertutup.
(3) Alarm tinggi dan alarm rendah - Jika suhu perlu dikontrol dalam kisaran tertentu selama proses produksi, nilai alarm tinggi dan rendah dapat diatur. Alarm tinggi: Ketika pengaturan alarm tinggi diaktifkan, ketika suhu lebih tinggi dari nilai alarm tinggi, lampu LED yang sesuai berkedip, bel berbunyi, dan relai AH yang biasanya terbuka terhubung.
Fitur termometer inframerah jauh
1. Rentang pengukuran yang luas: Karena ini adalah pengukuran suhu non-kontak, termometer inframerah tidak berada dalam bidang suhu yang lebih tinggi atau lebih rendah, tetapi bekerja pada suhu atau kondisi normal yang diperbolehkan oleh termometer. Dalam keadaan normal, alat ini dapat mengukur negatif puluhan derajat hingga lebih dari 3,000 derajat.
2. Pengukuran suhu cepat: waktu respons cepat. Selama menerima radiasi infra merah dari target, suhu dapat diatur dalam waktu singkat.
3. Akurasi tinggi: Pengukuran suhu inframerah tidak akan merusak distribusi suhu benda itu sendiri seperti pengukuran suhu kontak, sehingga akurasi pengukurannya tinggi.
4. Sensitivitas tinggi: Selama ada sedikit perubahan suhu benda, energi radiasi akan sangat berubah, yang mudah diukur. Pengukuran suhu bidang suhu kecil dapat dilakukan.
5. Pengukuran distribusi suhu, serta pengukuran suhu benda bergerak atau berputar, memiliki masa pakai yang lama dan efisiensi yang tinggi.






