Switching catu daya memiliki dua jenis kopling interferensi
Pengalihan kopling interferensi catu daya memiliki dua cara: cara kopling konduksi, cara kopling radiasi.
Kopling konduksi adalah salah satu jalur kopling utama antara sumber dan peralatan sensitif. Kopling yang dilakukan harus berada pada sumber gangguan dan peralatan sensitif antara adanya sambungan rangkaian lengkap, gangguan elektromagnetik sepanjang rangkaian sambungan dari sumber gangguan untuk mengirimkan gangguan elektromagnetik ke peralatan sensitif, interferensi elektromagnetik. Menurut mode koplingnya dapat dibagi menjadi kopling sirkuit, kopling kapasitif, dan kopling induktif. Dalam catu daya switching, ketiga jenis mode kopling ini ada pada saat yang sama, saling berhubungan.
1. Sirkuit kopling
Kopling sirkuit adalah cara kopling konduksi yang paling umum dan paling sederhana. Ada beberapa jenis:
1) mengarahkan kawat kopling konduktif melalui lingkungan yang terdapat gangguan, yaitu mengambil energi gangguan dan menghantarkan sepanjang kawat ke rangkaian dan menimbulkan gangguan pada rangkaian.
2) kopling impedansi yang sama karena lebih dari dua rangkaian mempunyai impedansi yang sama, bila arus dari dua rangkaian mengalir melalui impedansi yang sama, suatu rangkaian arus dalam impedansi yang sama dari tegangan yang terbentuk pada rangkaian tersebut akan mempengaruhi rangkaian yang lain, yang merupakan kopling impedansi umum. Pembentukan gangguan kopling impedansi umum dari impedansi keluaran catu daya, impedansi umum kabel bumi, dll.
2. Kopling kapasitif
Kopling kapasitif juga dikenal sebagai kopling listrik, karena dua rangkaian tegangan lonjakan adalah amplitudo besar dari pulsa sempit, adanya kapasitansi parasit antara frekuensi, sehingga muatan rangkaian melalui kapasitansi parasit mempengaruhi cabang lain.
3. Kopling induktif
Kopling induktif disebut juga kopling magnet, terdapat induktansi timbal balik antara dua rangkaian, bila sumber interferensi berupa catu daya, medan magnet yang dihasilkan oleh arus melalui kopling induktif timbal balik dari sinyal tetangga membentuk interferensi.






