+86-18822802390

Alasan mengapa pembacaan detektor gas negatif

Dec 13, 2023

Alasan mengapa pembacaan detektor gas negatif

 

Detektor gas adalah perangkat yang dilengkapi dengan sensor sangat sensitif yang dapat mendeteksi dengan tajam sejumlah kecil gas berbahaya dan gas mudah terbakar yang biasa ditemukan di udara. Merupakan jenis peralatan yang saat ini perlu dirakit di berbagai bidang produksi industri. Penggunaan detektor gas yang canggih dapat mengingatkan Anda akan risiko gas melebihi standar sewaktu-waktu dan menjamin keselamatan pekerja. Namun bila menggunakan detektor gas, terkadang pembacaannya negatif. Jadi apa alasan pembacaan negatif pada detektor gas?


1. Kembalikan pembacaan ke nol dalam suasana yang tercemar:
Pembacaan sensor negatif sering kali terjadi ketika instrumen "dipusatkan" di atmosfer yang tercemar di mana terdapat sejumlah kecil gas target sensor. Ketika instrumen kemudian ditempatkan di lingkungan udara bersih, sensor akan menunjukkan pembacaan negatif sesuai dengan konsentrasi kontaminan pada saat perangkat dalam keadaan nol. Misalnya, jika konsentrasi karbon monoksida adalah 5 PPM saat sensor disetel ke nol, saat sensor dikembalikan ke udara bersih, pembacaannya akan menjadi -5 PPM.


2. Interferensi silang negatif:
Pembacaan negatif juga dapat terjadi ketika sensor ditempatkan di dalam gas yang menghasilkan interferensi silang negatif. Jika sensor sulfur dioksida, yang biasanya memiliki -100% interferensi silang dengan nitrogen dioksida, ditempatkan dalam 2 PPM nitrogen dioksida, pembacaan sulfur dioksida pada instrumen akan menjadi -2 PPM.


3. Perubahan tekanan:
Jika tekanan berubah secara drastis (misalnya saat melewati kunci gas), pembacaan detektor gas mungkin berfluktuasi untuk sementara, yang dapat menyebabkan detektor membunyikan alarm. Ketika persentase volume oksigen tetap stabil di sekitar 20,8%, dan tekanan keseluruhan turun secara signifikan, oksigen untuk pernapasan di lingkungan mungkin menjadi berbahaya.


4. Perubahan kelembaban:
Jika kelembapan berubah secara signifikan (misalnya saat berpindah dari lingkungan kering ber-AC ke lingkungan udara luar yang lembab), uap air di udara akan mengusir oksigen, sehingga menyebabkan pembacaan oksigen turun hingga {{1} },5%. Detektor gas dilengkapi dengan filter khusus untuk menghilangkan dampak perubahan kelembapan terhadap pembacaan gas. Efek ini tidak langsung terlihat, namun perlahan memengaruhi kadar oksigen selama beberapa jam.


5. Perubahan suhu:
Detektor gas diberi kompensasi suhu. Namun, jika suhu berfluktuasi secara drastis, pembacaan detektor gas dapat menyimpang. Instrumen harus diarahkan ke titik nol di lokasi kerja untuk meminimalkan pengaruh perubahan suhu pada pembacaan.

 

-5 Gas Leak Detector

Kirim permintaan