+86-18822802390

Prinsip mikroskop optik dekat bidang mikroskop optik dekat-bidang

Jan 21, 2025

Prinsip mikroskop optik dekat bidang mikroskop optik dekat-bidang

 

Traditional optical microscopes are composed of optical lenses that can magnify objects up to thousands of times to observe details. Due to the diffraction effect of light waves, it is impossible to infinitely increase the magnification because it will encounter the obstacle of the diffraction limit of light waves. The resolution of traditional optical microscopes cannot exceed half of the wavelength of light. For example, using green light with a wavelength of λ=400nm as the light source, only two objects separated by 200nm can be distinguished. In practical applications, when λ>400nm, the resolution is lower. This is because general optical observations are made at a distance (>>λ) dari objek.
Mikroskop optik medan dekat, berdasarkan prinsip deteksi dan pencitraan bidang non radiatif, dapat menembus batas difraksi mikroskop optik biasa dan melakukan penelitian optik nano dan penelitian spektroskopi pada resolusi optik ultra-tinggi.


Mikroskop optik dekat-bidang terdiri dari probe, perangkat transmisi sinyal, kontrol pemindaian, pemrosesan sinyal, dan sistem umpan balik sinyal. Prinsip generasi dan deteksi dekat-medan: Ketika cahaya kejadian bersinar pada suatu objek dengan banyak struktur kecil dan halus di permukaannya, gelombang yang dipantulkan yang dihasilkan oleh struktur halus ini di bawah aksi bidang cahaya insiden termasuk gelombang gempa terbatas pada permukaan objek dan menyebarkan gelombang yang merambat ke jarak. Gelombang Evanescent berasal dari struktur halus pada objek (objek yang lebih kecil dari panjang gelombang). Dan gelombang yang merambat berasal dari struktur kasar dalam objek (objek yang lebih besar dari panjang gelombang), yang tidak mengandung informasi tentang struktur halus objek. Jika pusat hamburan yang sangat kecil digunakan sebagai nanodetector (seperti probe) dan ditempatkan cukup dekat dengan permukaan suatu objek, gelombang evanescent akan bersemangat, menyebabkannya memancarkan cahaya lagi. Cahaya yang dihasilkan oleh eksitasi ini juga mengandung gelombang cepat berlibur yang tidak terdeteksi dan merambat gelombang yang dapat dideteksi pada jarak, menyelesaikan proses deteksi medan dekat. Konversi antara bidang evanescent dan bidang propagasi linier, dan bidang propagasi secara akurat mencerminkan perubahan dalam bidang evanescent. Jika pusat hamburan dipindai di permukaan objek, gambar dua dimensi dapat diperoleh. Menurut prinsip timbal balik, interaksi antara sumber cahaya iluminasi dan detektor nano ditukar. Sumber cahaya nano (bidang evanescent) digunakan untuk menerangi sampel. Karena efek hamburan dari struktur halus objek pada bidang iluminasi, gelombang evanescent diubah menjadi gelombang perambatan yang dapat dideteksi pada jarak, dan hasilnya sama sekali sama.

 

4 Electronic Magnifier

Kirim permintaan