Pengantar penerapan pengintai laser di bidang kehutanan
Pengumpulan data digunakan untuk inventarisasi sumber daya hutan, termasuk tinggi pohon, tinggi bahan komersial, pemetaan vegetasi, penentuan posisi jenis pohon liar yang istimewa dan unggul, penentuan tingkat dan nilai ekonomi pohon di suatu kawasan, atau dalam melakukan penelitian budidaya dan pengelolaan seperti itu. seperti pemangkasan, penentuan lokasi pohon pada ketinggian tertentu, pembuatan profil volume penebangan, dan penetapan batas sumber daya; Ketika mempertimbangkan metode pemanenan dan penumpukan kayu untuk pemanenan kayu, sangat penting untuk mengukur dan memetakan medan saluran pemanenan dan penumpukan kayu, serta melakukan survei jalan dan jalur kasar sebelum konstruksi untuk tujuan umum. Berbagai permasalahan (seperti biaya, akurasi, kendala, dll.) mungkin dihadapi saat menggunakan survei konvensional, foto udara, dan penentuan posisi GPS yang sebelumnya tersedia.
Pengumpulan data lapangan adalah masalah lama yang menjangkiti para surveyor, kartografer, manajer database GIS, insinyur, dan peneliti. Masalahnya sederhana: bagaimana mengumpulkan data lokasi dan fitur fisik secara efisien dan akurat untuk pemetaan, pembuatan katalog, inventarisasi sumber daya, dan penyimpanan dalam database.
Menemukan akibat dari masalah ini dalam situasi tertentu bisa membuat frustasi. Karena:
(1) Mungkin banyak metode dan teknik yang dapat digunakan;
(2) Dalam sebagian besar kasus, tidak ada satu metode pun yang dapat memberikan hasil yang lengkap dan memuaskan.
Pembahasan Penerapan Sistem Pengukuran Laser Multifungsi di Bidang Kehutanan
(1) Pengukuran lahan hutan
Karena kombinasi sistem pengukuran laser multifungsi dan kompas digital elektromagnetik, akurasi pengukuran jangkauan dan sudutnya jauh lebih tinggi dibandingkan kompas dan tali pengukur, menjadikannya instrumen baru terbaik untuk pengukuran lahan hutan.
Berdasarkan pengujian, keuntungan penerapan alat ukur laser multifungsi pada pengukuran lahan hutan adalah:
1) Mudah dioperasikan, penguncian pengukuran cepat, dan akurasi tinggi. Instrumen dapat merekam data secara otomatis, mengirimkannya melalui komputer, dan tidak ada kesalahan manusia.
2) Dasbor digital ditampilkan secara otomatis tanpa kesalahan interpretasi visual manusia.
3) Menghemat tenaga dan waktu.
4) Dilengkapi dengan perangkat lunak pemrosesan, dapat menangani titik, garis, dan kabel, menghitung kesalahan penutupan, area, dll., dan dapat dihubungkan ke printer atau plotter untuk langsung menggambar grafik pengukuran.
(2) Kombinasi alat ukur laser multifungsi dan GPS
Pengenalan alat ukur laser multifungsi pada awalnya terutama dikombinasikan dengan GPS, yaitu GPS bekerja sama dengan alat ukur laser multifungsi untuk pengukuran di area terbatas medan.
Aplikasi khusus:
1) Penghapusan dan investigasi lahan pertanian sembarangan
Kombinasi alat ukur laser dengan GPS, GIS dan perangkat lunaknya, dikombinasikan dengan komputer portabel, untuk pemantauan lingkungan saat ini menjadi proyek penelitian paling populer di berbagai institusi akademis. Di bidang kehutanan digunakan untuk pelarangan dan inventarisasi lahan terlantar, namun karena keterbatasan medan pada saat penggunaan GPS, diperlukan penelitian dan pengujian lebih lanjut. Selain itu, kamera digital juga dapat digabungkan untuk menangkap dan mengarsipkan pelanggaran sebagai bukti tindakan keras.
2) Inventarisasi sewa tanah
Perpaduan alat ukur laser multifungsi dan GPS untuk pekerjaan inventarisasi penyewaan lahan tidak hanya memiliki kecepatan yang cepat namun juga akurasi yang tinggi. Selain itu, file gambar digital juga dapat dimasukkan terlebih dahulu ke dalam komputer portabel dan dibawa ke lokasi untuk pekerjaan inspeksi dan perbandingan.
3) Inventarisasi hutan keamanan eksternal
Saat ini, inventarisasi hutan pengamanan di luar wilayah biro kami dilakukan dengan menggunakan tablet elektronik untuk pekerjaan inventarisasi dan penempatan tiang pancang. Namun, karena titik triangulasi yang tidak mencukupi, pekerjaan inventarisasi sering kali berjalan lambat. Jika GPS tingkat sentimeter dapat digunakan untuk penempatan titik, maka alat ukur laser dapat digunakan untuk pengukuran, dan fungsi program koordinat target dapat digunakan untuk penempatan tumpukan, hal ini akan mempercepat pekerjaan inventarisasi dan mengurangi pekerjaan pasca digitalisasi peta.






