Perbandingan mikroskop domestik dan impor
1. Harga: Mikroskop domestik memiliki harga rendah, umumnya mulai dari beberapa ribu hingga puluhan ribu, membuatnya lebih cocok untuk usaha kecil dan menengah dengan persyaratan inspeksi rendah dan dana peralatan terbatas. Mikroskop yang diimpor biasanya berkisar dari puluhan ribu hingga ratusan ribu, dan harga sangat bervariasi tergantung pada produsen dan model. Mereka terutama digunakan untuk perusahaan besar dan menengah dengan persyaratan inspeksi tinggi dan dana pengadaan yang memadai.
2. Meskipun peralatan domestik masih berkembang dan meningkat dalam hal kualitas produk, masih ada kesenjangan yang signifikan dalam hal kualitas produk dan teknologi dibandingkan dengan impor asing. Secara pribadi, saya percaya bahwa tidak mungkin untuk mengejar ketinggalan dalam jangka pendek.
3. Sistem Optik: Sebagian besar mikroskop domestik menggunakan sistem optik jangkauan terbatas, sehingga fungsi produk relatif sederhana. Beberapa produk * * menggunakan sistem optik jangkauan tak terbatas, tetapi teknologi terkait belum matang. Produsen impor menggunakan sistem optik jarak jauh yang tak terbatas, di antaranya sistem optik ICCS dari Zeiss Jerman maju.
4. Lensa objektif, mikroskop yang diproduksi di dalam negeri sering menggunakan lensa achromatic, yang memiliki bidang pandang yang relatif kecil, kontras gambar yang buruk, dan reproduksi warna yang buruk. Pembesaran lensa objektif dapat mencapai hingga 40 kali, dan lensa objektif 100x terutama terdiri dari lensa oli. Tujuan produsen mikroskop impor sebagian besar dibagi menjadi tujuan achromatic, tujuan semi apokromatik, dan tujuan apokromatik. Teknologi objektif baru adalah EC EC yang ditingkatkan tujuan. Bidang pandang lensa objektif jauh lebih besar daripada tujuan domestik, dan kualitas dan kontras pencitraan relatif sangat baik. Pembesaran lensa objektif dapat mencapai hingga 100 kali.
5. Stabilitas mekanis, pengerjaan keseluruhan mikroskop domestik relatif kasar, dan kegagalan mekanis tinggi, terutama setelah beberapa tahun digunakan. Kinerja keseluruhan peralatan menurun secara signifikan, dan masa pakai 2-5 tahun (tergantung pada frekuensi penggunaan dan pemeliharaan). Mikroskop yang diimpor memiliki pengerjaan yang baik, kinerja mekanis yang stabil, dan masa pakai lebih dari 5 tahun.






