+86-18822802390

Analisis kesalahan arus disebabkan oleh penjelasan rinci tentang struktur ammeter

Oct 22, 2023

Analisis kesalahan arus disebabkan oleh penjelasan rinci tentang struktur ammeter

 

Ammeter adalah alat untuk mengukur arus, dan pembacaannya adalah ampere. Ada dua jenis struktur ammeter: ammeter shunt dan ammeter umpan balik.


1, ammeter shunt dan umpan balik
Ammeter shunt adalah bentuk yang umum dan digunakan dalam banyak kesempatan. Ammeter umpan balik lebih cocok untuk mengukur arus kecil. Dengan semakin kecilnya arus, penerapan ammeter umpan balik meningkat secara bertahap. Namun, pilihan ammeter yang tepat tidak hanya bergantung pada besarnya arus yang diukur, tetapi juga pada karakteristik (biasanya impedansi) perangkat yang diuji (DUT).


2. ammeter shunt: DMM
Ammeter shunt umum digunakan di hampir semua multimeter digital (DMM). Tegangan yang dibentuk oleh arus yang diukur pada resistansi di ujung masukan multimeter sebanding dengan arus yang diukur.


3. Beban tegangan
Tegangan port ammeter disebut Tegangan Borden. Karena amperemeter dihubungkan secara seri dengan loop arus yang akan diukur, maka beban tegangan akan menyebabkan arus yang diukur berkurang, sehingga amperemeter tidak dapat mencerminkan arus yang diukur secara akurat.


Ammeter yang ideal seharusnya tidak mempunyai pengaruh pada arus dalam loop arus, sehingga harus mempunyai impedansi masukan nol dan beban tegangan nol. Namun amperemeter sebenarnya akan menghasilkan beban tegangan tertentu. Secara umum, kesalahan pengukuran yang disebabkan oleh beban tegangan ammeter sama dengan beban tegangan dibagi dengan resistansi keluaran perangkat yang diuji. Beban tegangan yang dihasilkan oleh amperemeter tipikal berada pada kisaran ratusan milivolt.


4. Ammeter umpan balik
Dibandingkan dengan jenis shunt, ammeter umpan balik lebih mendekati ammeter ideal, sehingga ammeter ini harus dipilih ketika mengukur arus di bawah level mikroampere, atau ketika impedansi masukan sangat menuntut.

 

AC DC Clamp meter

Kirim permintaan