Kelebihan dan Kekurangan Osiloskop Digital
Osiloskop adalah alat ukur elektronik yang sangat serbaguna. Ia dapat mengubah sinyal listrik yang tidak terlihat menjadi gambar yang terlihat, sehingga memudahkan manusia untuk mempelajari proses perubahan berbagai fenomena kelistrikan.
Osiloskop digital adalah osiloskop berkinerja tinggi yang diproduksi oleh serangkaian teknologi seperti akuisisi data, konversi A/D, dan pemrograman perangkat lunak. Osiloskop digital umumnya mendukung menu multi-level dan dapat memberi pengguna banyak pilihan dan fungsi analisis. Ada juga beberapa osiloskop yang dapat menyediakan penyimpanan untuk menyimpan dan memproses bentuk gelombang.
Keuntungan osiloskop digital
1. Ukuran kecil, ringan, mudah dibawa, layar LCD
2. Dapat menyimpan bentuk gelombang untuk waktu yang lama, dan dapat memperkuat bentuk gelombang yang disimpan serta operasi dan analisis lainnya.
3. Sangat cocok untuk mengukur sinyal frekuensi tunggal dan rendah. Tidak ada fenomena kedipan osiloskop analog saat mengukur sinyal frekuensi rendah.
4. Lebih banyak metode pemicuan, selain pra-pemicuan yang tidak dimiliki osiloskop analog, ada juga pemicu logika, pemicu lebar pulsa, dll.
5. Dapat dihubungkan ke komputer, printer, dan plotter melalui antarmuka GPIB, RS232, dan USB, serta dapat mencetak, mengarsipkan, dan menganalisis file. 6. Memiliki kemampuan pemrosesan bentuk gelombang yang kuat dan secara otomatis dapat mengukur banyak parameter seperti frekuensi, waktu naik, dan lebar pulsa.
Kekurangan osiloskop digital
1. Distorsinya relatif besar. Karena osiloskop digital menampilkan bentuk gelombang dengan mengambil sampel bentuk gelombang, semakin sedikit titik pengambilan sampel, semakin besar distorsinya. Biasanya terdapat 512 titik pengambilan sampel dalam arah horizontal, yang dibatasi oleh laju pengambilan sampel maksimum. Pada dan mendekati kecepatan pemindaian tercepat Terdapat lebih sedikit titik sampel, sehingga terdapat lebih banyak distorsi pada kecepatan tinggi.
2. Kemampuan buruk untuk mengukur sinyal kompleks. Karena terbatasnya jumlah titik pengambilan sampel osiloskop digital dan kurangnya perubahan kecerahan, banyak detail bentuk gelombang yang tidak dapat ditampilkan. Meskipun beberapa mungkin memiliki dua atau lebih tingkat kecerahan, ini hanyalah perbedaan relatif. , ditambah dengan resolusi tampilan osiloskop yang terbatas, masih tidak dapat mereproduksi efek tampilan analog.
3. Artefak dan bentuk gelombang yang membingungkan mungkin terjadi. Ketika frekuensi jam pengambilan sampel lebih rendah dari frekuensi sinyal, bentuk gelombang yang ditampilkan mungkin bukan frekuensi dan amplitudo sebenarnya. Bandwidth osiloskop digital berkaitan erat dengan laju pengambilan sampel.






